Monday, December 14, 2009

Mercy Kangkangi Pasar Mobil Premium


Jika dibandingkan dengan pasar secara umum, jumlah populasi mobil mewah sangat kecil. Yaitu berkisar di bawah lima persen setiap tahunnya. Pemain di kelas ini pun terbilang sedikit dan dapat dihitung jari. Namun, pasar ini ternyata terus memperlihatkan pertumbuhan. Bahkan, layaknya menara gading, pasar kendaraan premium tidak tergoyahkan.

Kendati pasar otomotif nasional nasional tengah megap-megap menghadapi krisis keuangan global, segmen ini terbukti tidak terpengaruh. Presiden Direktur Mercedes Benz Indonesia (MBI), Rudi Borgenheimer memperkirakan, pasar kendaraan premium nasional tahun 2009 akan ditutup di kisaran angka 4.050 unit. Atau naik sekitar 19 persen ketimbang tahun 2008 yang mencapai posisi 3.598 unit.

Pernyataan Rudi memang tidak jauh berbeda dengan data yang dilansir oleh Gaikindo. penjualan mobil ‘kelas atas’ selama semester pertama tahun ini yang masih menguat 1 persen menjadi menjadi 1.844 unit dibanding periode sama 2008 sebesar 1.863 unit. Padahal, total pasar mobil merujuk data yang direkap Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melemah 26% menjadi 210.000 unit.

“Krisis finansial telah membuat bunga pinjaman naik sehingga pasar terpangkas cukup tajam. Tapi pasar mobil premium tidak tergantung dari suku bunga,” ujar Rudi.
Optimisme serupa dihembuskan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku ATPM Toyota dan Lexus. Sebelumnya, General Manager Marketing Planning & Customer Relation Division TAM Widyawati Sudigdo menyatakan, permintaan akan varian Lexus berada di atas target TAM.

Hingga Juni, lanjutnya, total surat pesanan kendaraan (SPK) yang masuk ke TAM untuk Lexus mencapai 132 unit, atau nyaris menyamai total target penjualan tahun ini sebesar 150 unit. “Target jualan 150 unit saya kira dapat tercapai pada tahun ini berkat kehadiran varian andalan RX350,” ujarnya.

Sekedar informasi, disegmen ini berkutat beberapa merek mobil seperti Mercedes-Benz, BMW, Lexus, Audi, dan Volvo. Dimana setiap pabrikan memperebutkan dibawah 1 persen dari total pasar mobil nasional Indonesia.

Sejauh ini pasar mobil premium Indonesia masih dikuasai mobil-mobil Mercedes-Benz. Bahkan pasar ini cenderung didikte oleh Mercedes-Benz. Di tahun ini saja Mercy menargetkan pangsa pasar 69 persen dengan target penjualan sebesar 2.600 unit. Di tahun sebelumnya Mercy menguasai sekitar 67,4 persen dengan total penjualan sebesar 2.424 unit di tahun 2008.

Per Juni 2008 volume kendaraan premium sebesar 1.844 unit dan per Juni 2009 volume sampai di 1.863 unit. Dan diprediksi akhir 2009 volume mobil premium secara keseluruhan akan mengalami kenaikan menjadi 3.750 unit dimana MBI menargetkan pasar premium di 2009 diangka 69 persen dengan target penjualan 2.600 unit.

Untuk itu, PT MBI berencana akan menggelontorkan strategi-strategi menghadapi sisa bulan di 2009. "Target yang kita capai tentu dengan strategi handal, antara lain dengan mendekati konsumen melalui marketing events, memperkuat jaringan di jajaran purna jual serta memiliki perangkat tingkat kepuasan pelanggan," tegas Rudi. Tidak itu saja, dengan peluncuran produk baru yakni E-Class disambut Rudi sebagai salah satu penunjang penjualan Mercedes-Benz di Indonesia.

No comments: