Sunday, September 13, 2009
Belajar Dari Operator IPTV Kelas Dunia
Berbagai kalangan sepertinya sudah tidak sabar dengan layanan IPTV, terutama bagi mereka yang sudah pernah menyaksikan tayangan IPTV di negara-negara lain. Beragam program TV interaktif dengan gambar berkualitas melalui jaringan Internet pita lebar (broadband) yang terkelola dengan baik, membuat tayangan IPTV jauh lebih lebih menarik. Ragam layanan IPTV di antaranya Electronic Program Guide, Broadcast/Live TV, Pay Per View, Personal Video Recording, Pause TV, Video on Demand, Music on Demand (Walled Garden), Gaming, Interactive advertisement, dan T-Commerce.
Di Indonesia sendiri ada beberapa penyelenggara telekomunikasi yang sudah sangat berminat dan siap untuk menyediakan layanan tersebut. Dan sejauh ini, Telkom mengaku paling siap untuk menggelar layanan IPTV. Hal itu dapat dimaklumi karena IPTV identik dengan keterlibatan operator telekomunikasi yang memang rata-rata sudah siap dengan content dan inftrastruktur.
Pengalaman negara-negara lain barangkali dapat bermanfaat bagi operator telekomunikasi di Indonesia, sebelumnya menyelenggarakan layanan sejenis. Inilah beberapa diantaranya.
Brasil Telecom
Operator IPTV ini pada 15 Desember 2008 telah menandatangani kerjasama dengan studio papan atas Hoollywood, Warner Brothers untuk layanan VOD (Video on Demand). Layanan yang dinamakan Videon itu, termasuk online news yang dipasok dari TV Telco Latam. Kerjasama ini menjadikan Brasil Telecom sebagai operator pertama di kawasan Amerika Latin yang menawarkan layanan dari studio film Hoollywood. Lewat Videon, pelanggan dapat mengakses film-film keluaran Warner Brothers, termasuk 200 judul film klasik.
Tiscali TV
Jika Anda penggemar tayangan liga Italia, mungkin familiar dengan logo Tiscali yang menempel di salah satu klub Seri A, Cagliari. Operator telko asli Italia ini memang tengah gencar berpromosi karena mulai 15 Januari 2009, masyarakat setempat dapat menyaksikan layanan IPTV lewat Tiscali TV. Sebelum sukses dengan tayangan komersial, Tiscali sudah melakukan siaran terbatas sejak pertengahan 2007. Untuk tahap awal, Tiscali TV baru menjangkau tiga Roma, Milan dan Cagliari. Selanjutnya direncanakan dapat diperluas ke Bologna, Genoa, Naples, Palermo dan Turin. Sampai akhir 2009, Tiscali TV menargetkan dapat meraih 50.000 pelanggan.
Orange TV
Setelah Vodafone dan Telefonica, Orange adalah operator nomor tiga terbesar di Eropa. Maraknya layanan IPTV juga membuat Orange turun gunung. Beragam layanan interaktif dan menarik diluncurkan guna menjaring pelanggan. Belum lama ini misalnya, dengan menggandeng pabrikan mobil Citroen, Orange sukses menggelar layanan interactive advertising yang disiarkan secara terbatas di Perancis, dari 4 November hingga 14 Desember 2008. Melalui tayangan Sport Info Channel, pemirsa dapat menyaksikan banner iklan Citroen yang memungkinkan mereka mengklik remote control yang langsung terhubung ke mini site Citroen. Alhasil akan terjadi interaksi langsung, karena pemirsa dapat menyaksikan presentasi produk, permintaan brosur atau langsung mengajukan test drive melalui dealer-dealer yang terdapat pada situ situ. Siaran percobaan ini melibatkan 100 ribu pelanggan Orange TV. Menurut manajemen Orange TV Perancis, layanan interactive advertising akan menjadi salah satu layanan unggulan yang dapat menarik minat pengiklan. Diperkirakan layanan ini akan segera diikuti oleh kompetitor lain dan akan menjadi platform baru layanan IPTV di Eropa mulai pertengahan tahun depan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment