Monday, March 15, 2010
Samsung dan LG Mantapkan Posisi
Tahun lalu resesi ekonomi yang dimulai dari negara maju mengakibatkan penjualan ponsel seluruh dunia menurun sampai 10 persen lebih. Meski begitu, Samsung dan LG justru memantapkan pangsa pasar terbesar mereka pada 2009 dengan 19 persen dan 9 persen.
Hasil penjualan kedua vendor Korea yang baik itu adalah berkat faktor internal dan eksternal. Secara internal, perusahaan Korea terus mengurangi biaya dan menyediakan produk baru yang memenuhi keinginan konsumen baru. Secara eksternal ada faktor melemahnya nilai mata uang Won.
Pada masa lalu, perusahaan Korea memfokuskan hanya pada pasar produk high-end dengan ponsel premium mereka. Strategi penjualan bermutu tinggi dan mewah itu memunculkan konsumen tingkat tinggi, tetapi perusahaan Korea gagal untuk menempati pasar global secara luas.
Menyadari hal itu, sejak beberapa tahun terakhir, Samsung dan LG menyajikan jenis produk ponsel bermutu mulai dari harga ekonomis sampai mahal, yang mengutamakan disain. Strategi baru itu terbukti tepat. Alhasil, perusahaan ponsel Korea menempati seluruh pangsa pasar dari tingkat harga rendah sampai harga mahal yang mewah. Strategi juga sukses mengkatrol permintaan di tingkat global, sekaligus memperbesar market share keduanya.
Kondisi itu kontras dengan vendor-vendor global seperti Nokia, Ericsson dan Motorola. Tekanan krisis membuat ketiganya harus rela pangsa pasarnya tergerus, yang berdampak pada mengecilnya pendapatan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment